Blogger Jateng

Berburu Tahu Sumedang di Kota Walet Kebumen

Tahu Sumedang? Siapa yang tidak tahu makanan ringan ini. Makanan khas yang berasal dari daerah Sumedang Jawa Barat ini konon katanya dihasilhan dari kreatifitas orang Tionghoa yang bermigrasi

dari negaranya ke Indonesia. Seiring berjalannya waktu tahu Sumedng menjadi makanan ringan yang sangat populer di Indonesia dan banyak di temui di perkotaan maupun didaerah-daerah.

Tidak usah panjang lebar lagi, karena disini saya bukan untuk menjelaskan asal-muasal tahu Sumedang, tetapi saya akan menceritakan pengalaman saya mencari tahu Sumedang di kota Kebumen untuk istri yang sedang ngidam. Sekalian berbagi informasi tahu Sumedang di Kebumen

Namanya juga orang hamil pasti ada aja keinginannya, ingin ini... ingin itu... banyak sekali hehehe kayak doraemon hahaha... Sebagai suami yang bertanggung jawab dan SIAGA (siap antar jaga hehehe) mau tidak mau harus mengabulkan keinginan istri karena kata orang tua dulu jika istri ngidam tidak dituruti nanti anak yang lahir jadi "Ngileran"(bahasa ngapak Kebumen Banyumas dan sekitarnya).

Saat itu maghrib menjelang Isya, sedang asyik duduk dikamar sambil menatap layar televisi yang menampilkan goyangan artis dangdut di salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia mendadak istri ingin makan tahu Sumedang. Sejanak ku terdiam dan berfikir "kie sing kepengin sing tua apa sing nang weteng? wengi-wengi golet tahu Sumedang nang ndi?" ( dalam bahasa Indonesia kurang lebih artinya seperti ini : "ini yang kepingin ibunya atau yang di dalam perut?malam-malam cari tahu Sumedang dimana?"). Selelah bernegosiasi dengan sedikit ketegangan,akhirnya saya putuskan untuk mencari tahu sumedang keesokan harinya karena waktu sudah beranjak malam dan sudah pasti di kota kecil seperti Kebumen tidak akan ada penjual tahu masih mencari rezeki.

Keesokan harinya saya putuskan untuk mencari tahu Sumedang. Mengendarai Yamaha Vixion butut, akhirnya saya memulai keliling kota Kebumen. Pertama mencari tahu di terminal Kota Kebumen, kenapa di terminal? karena disana saya sering melihat tahu Sumedang keliling. Sungguh apes saat itu  keadaan terminal sangat sepi, maklum kota kecil jadi terminal pun jarang penumpang. Setelah itu saya putuskan untuk mencari di POM bensin dan pasar di sekitar Kota Kebumen namun hasilnya masih nihil.

Karena terdesak otak yang tadinya pas-pasan menjadi encer dan saya pun terngingat iklan google wanita hamil ngidam steak ayam. Tanpa basa-basi lagi saya keluarkan smartphone tercanggih yang saya punya kemudian saya search dengan keyword"tahu sumedang di kebumen" dan hasilnya wow...
Hati pun riang gembira melihat hasil pencarian mbah google. 
Hasil Pencarian Google

Foto : Google.com
Tanpa pikir panjang lagi langsung saja saya gas Yamaha Vixion butut saya dengan kecepatan luar biasa( mungkin sebelas duabelas dengan kecepatan Mbah Rossi hehehe). Jarak bukan halangan karena memang tidak terlalu jauh dari tempat saya berada. 
Lega rasanya setelah melihat Tahu Sumedang hangat di dalam etalase kaca di sebuah warung kecil bernama "Lestari"  di pinggir  Jalan Revolusi No.6 Karangayar-Kebumen Komplek Rumah Makan Lestari.

Foto lapak  Tahu Sumedang Lesatari di Jalan Revolusi No.6 Karanganyar-Kebumen
Tahu Sumedang untuk anak istri siap dibawa pulang. Terima Kasih Google... hehehe

Posting Komentar untuk "Berburu Tahu Sumedang di Kota Walet Kebumen"